Radar76.com - Polresta Bandung berhasil membekuk empat pelaku yang terlibat dalam kasus pencurian dengan kekerasan disertai pemerkosaan.
Kejadian ini terjadi pada awal Februari 2024 dan telah mengejutkan masyarakat setempat karena aksi kejahatan yang sangat kejam ini.
Menurut Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, para pelaku berinisial JB (25), S (20), IS (26), dan JS (36) berbagi peran dalam melancarkan aksinya.
“Keempat tersangka telah diamankan oleh Polsek Ciwidey Polresta Bandung. Saat proses penangkapan, salah satu tersangka pun dilumpuhkan karena memberikan perlawanan kepada pihak kepolisian,” ujar Kapolresta Bandung.
Para pelaku masuk ke rumah korban, seorang wanita berinisial LN (33), dengan maksud untuk mencuri.
Namun, ketika mereka mendapati korban berada di rumah, mereka tidak hanya mencuri barang-barang berharga tetapi juga melakukan pemerkosaan terhadap korban.
Selain menangkap para pelaku, polisi juga menunjukkan sejumlah barang bukti terkait kasus pencurian disertai pemerkosaan tersebut, termasuk sepeda motor dan ponsel milik korban.
Para pelaku dikenai Pasal 364 KUHP dan atau Pasal 285 KUHP tentang perkosaan dengan ancaman hukuman masing-masing 12 tahun penjara.
“Kami berhasil mengamankan empat tersangka beserta barang bukti terkait kasus ini.
Para tersangka akan dijerat dengan pasal-pasal yang berlaku dan kami pastikan mereka akan mendapatkan hukuman setimpal,” tambah Kombes Pol Kusworo Wibowo.
Kejadian ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk selalu waspada dan meningkatkan sistem keamanan di lingkungan mereka.
Memasang kamera CCTV, menggunakan kunci tambahan pada pintu dan jendela, serta menjaga komunikasi yang baik dengan tetangga untuk saling mengawasi lingkungan sangat penting untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
Masyarakat juga diharapkan untuk segera melaporkan setiap kejadian mencurigakan ke pihak berwajib.
Dengan kerjasama yang baik antara masyarakat dan pihak kepolisian, diharapkan kasus pencurian dan kekerasan seperti ini dapat diminimalkan dan masyarakat merasa lebih aman.
