News

Duel Lawan Maling, Warga Sukabumi Kena Tusuk

733
×

Duel Lawan Maling, Warga Sukabumi Kena Tusuk

Share this article

Radar76.com - Di Sukabumi, seorang warga bernama Asep Sulaeman mengalami luka parah setelah berduel dengan maling yang hendak mencuri di rumah ibunya. Kejadian ini terjadi di Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, saat Asep berusaha menangkap pelaku yang sedang mencuri handphone dan uang tunai. Kapolsek Gunungpuyuh, Ipda Didin Waslidin, menjelaskan bahwa pelaku, RAA (30), adalah warga Kecamatan Warudoyong yang sudah dikenal sebagai pelaku kriminal.

Saat kejadian, Asep terbangun mendengar teriakan ibunya yang memergoki pelaku di dalam rumah. Asep segera menghadang pelaku dan terlibat duel sengit. “Korban langsung mendorong tersangka hingga ke dapur, kemudian tersangka mengambil sebilah pisau yang disimpan di dapur dan menusuknya ke bagian tangan sebelah kanan pelapor sebanyak dua kali,” ujar Didin.

Setelah itu, Asep berhasil mendorong pelaku keluar rumah dan memanggil bantuan dari tetangga sekitar. Warga yang mendengar keributan segera datang dan membantu mengamankan pelaku. Polisi yang menerima laporan langsung datang ke lokasi dan membawa pelaku ke kantor polisi.

Akibat kejadian ini, Asep mengalami luka tusuk pada bagian tangan kanan dan luka benda tumpul di kepala. Dia harus menerima beberapa jahitan untuk mengobati lukanya. Sementara itu, pelaku RAA dijerat dengan Pasal 365 KUHPidana yang ancaman hukumannya maksimal sembilan tahun penjara.

Peristiwa ini menunjukkan betapa berbahayanya menghadapi pelaku kriminal secara langsung. Meskipun Asep berhasil menghalau maling tersebut, ia harus membayar mahal dengan luka yang dideritanya. Keberanian Asep patut diapresiasi, namun penting juga untuk mengutamakan keselamatan pribadi dalam situasi seperti ini.

Baca Juga:  Penipuan Investasi Nikel oleh Mantan Caleg di Sulawesi Selatan

Kasus ini juga menyoroti pentingnya sistem keamanan di rumah. Memasang alat keamanan tambahan seperti kamera CCTV atau alarm dapat membantu mencegah kejadian serupa. Selain itu, kerjasama dengan tetangga untuk saling menjaga lingkungan juga sangat penting.

Dengan pelaku kini berada di balik jeruji besi, diharapkan rasa aman kembali hadir di lingkungan tersebut. Kepolisian juga terus mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika melihat atau mengetahui adanya aktivitas mencurigakan di sekitar mereka. Keamanan adalah tanggung jawab bersama, dan dengan upaya kolaboratif, lingkungan yang aman dan tenteram bisa tercipta.