Radar76.com - Tragedi mengerikan terjadi di Dusun Sangkal, Desa Sidomulyo, Kecamatan Delanggu, Klaten. Seorang nenek bernama Sukarni Tarno Pawiro (87) tewas dibunuh oleh cucu buyutnya sendiri, Wahyu Pujantoro (24), dengan bantuan rekannya, Edwin Widianto (24).
Wakapolres Klaten Kompol Tegar Satrio Wicaksono menjelaskan bahwa WP membekap dan membenturkan kepala korban ke lantai hingga tewas. “Saudara WP ini adalah cucu buyut korban. Penyebab kematian korban karena dibekap, tapi kebablasan sehingga menyebabkan meninggal dunia,” jelas Tegar.
Kasat Reskrim Polres Klaten AKP Dica Ariseno Adi menyatakan bahwa hasil autopsi jenazah dari RS Bhayangkara Yogyakarta menunjukkan korban meninggal akibat benturan keras. Dari keterangan tersangka, benturan itu disengaja. “Tersangka ini sengaja membenturkan korban ke lantai. Saat itu seketika meninggal dunia,” kata Dica.
Tersangka Wahyu pun mengakui perbuatannya saat diwawancarai. Dia mengaku bahwa neneknya tahu saat dirinya masuk ke rumah. “Tidak tidur, ya tahu pak saya bekap dulu. Saya yang benturkan,” kata tersangka Wahyu.
Kasus pembunuhan ini bermula ketika anak korban, Komiyati (52), pulang dari bekerja pada Kamis, 13 Juni 2024, sekitar pukul 21.30 WIB. Sesampainya di rumah, Komiyati menemukan kamar ibunya berantakan dan korban terbaring tak bernyawa di tempat tidur dengan selimut menutupi seluruh tubuhnya.
Polisi berhasil menangkap kedua pelaku berdasarkan laporan polisi nomor LP/B/02/V/2024/SPKT/Polsek Delanggu/Polres Klaten tanggal 13 Juni 2024. Semoga dengan penangkapan pelaku, kasus ini dapat segera diadili dan memberikan keadilan bagi korban serta keluarganya.
