Radar76.com - Sri Haryati, seorang pedagang di Pasar Bendungan, Wates, menjadi korban penipuan oleh dua bule misterius yang menggunakan modus tukar uang. Mereka mengaku membutuhkan uang tukaran, namun ternyata hanya berusaha menipu pedagang yang ada. Kedua bule tersebut memiliki ciri fisik khas Asia Selatan, dengan usia sekitar 50-60 tahun.
Pada malam kejadian, kedua bule mendatangi warung Sri sekitar pukul 19.00 WIB. Mereka mengetuk pintu dengan keras, dan salah satu dari mereka masuk ke warung sementara yang lainnya menunggu di luar. Bule yang masuk ke warung meminta tukar uang dengan mengucapkan salam terlebih dahulu. Sri yang merasa curiga segera menolak permintaan tersebut dan meminta mereka pergi. Beruntung, tidak ada kerugian materi yang dialami Sri, namun kejadian ini sempat membuatnya cemas.
Sri sempat berusaha mendokumentasikan kedua bule tersebut, namun mereka sudah pergi dengan cepat. Setelah kejadian ini, Sri mengetahui bahwa beberapa pedagang lain di Pasar Bendungan juga didatangi oleh bule tersebut, namun untungnya tidak ada yang tertipu.
Insiden ini membuat Sri mengingatkan pedagang lain untuk selalu waspada terhadap orang asing yang datang dengan alasan yang tidak jelas. Polisi yang menerima laporan tentang kejadian ini masih berusaha melacak keberadaan kedua bule tersebut. Menurut keterangan yang diperoleh, mereka diduga melakukan modus yang sama di beberapa tempat lain, termasuk di Gunungkidul, di mana seorang warga kehilangan uang jutaan rupiah setelah ditipu oleh bule dengan ciri yang sama.
Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti, menyatakan bahwa polisi masih menyelidiki kasus ini dan menghimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika melihat orang dengan ciri-ciri tersebut. Meskipun tidak ada kerugian materi yang dialami oleh Sri, kejadian ini menjadi peringatan bagi semua pedagang untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap penipuan yang menggunakan berbagai modus.
Dengan meningkatkan kewaspadaan dan saling menjaga, diharapkan kejadian serupa bisa dicegah di masa depan. Mari kita selalu waspada dan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi semua.
