Radar76.com - Tiga pria di Pematangsiantar, Sumatera Utara, ditangkap polisi setelah mencuri motor di halaman Masjid Alfalah, Jalan Rakutta Sembiring. Ketiga pelaku, S (30), MR alias G (26), dan JS (40), berhasil dibekuk oleh polisi setelah melakukan aksi pencurian motor saat korbannya sedang menunaikan salat subuh.
Kejadian ini bermula ketika korban, Jumidar (42), memarkirkan motornya di halaman masjid untuk melaksanakan salat subuh. Setelah selesai salat, ia mendapati motornya hilang. Berdasarkan rekaman CCTV di sekitar masjid, terlihat seorang pelaku berinisial A, yang saat ini masih dalam pengejaran, membawa motor korban yang dalam keadaan tidak dikunci setang.
Setelah membawa motor tersebut, A pergi ke rumah pelaku S untuk meminta bantuan menghidupkan motor karena saat dicuri mesin motor dalam keadaan mati. S berhasil menghidupkan motor tersebut dan kemudian meminta MR untuk membantu menggadaikan motor tersebut kepada pelaku JS dengan harga Rp 1.200.000. Uang hasil gadai kemudian dibagi-bagikan di antara mereka.
Kanit Reskrim Polsek Siantar Martoba, Aiptu Richardo Rajagukguk, menjelaskan bahwa setelah menerima laporan dari korban, pihak kepolisian segera melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap ketiga pelaku pada hari berikutnya. “Pelaku A membawa motor tersebut dalam keadaan tidak dikunci setang dan mesin mati. Tepat di ladang sawit dekat pinggir Jalan Sukadame, pelaku A menyimpan sepeda motor tersebut,” sebutnya. Setelah menangkap pelaku S, polisi berhasil mengembangkan kasus ini dan menangkap MR serta JS yang terlibat dalam penggadaian motor hasil curian tersebut.
Kasus ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keamanan kendaraan, terutama saat diparkir di tempat umum seperti masjid. Pemasangan kunci ganda dan sistem keamanan tambahan dapat membantu mencegah pencurian motor. Selain itu, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan segera melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwajib.
Dengan kerja sama yang baik antara masyarakat dan kepolisian, diharapkan kasus pencurian seperti ini dapat diminimalisir di masa depan. Semoga para pelaku menerima hukuman yang setimpal atas perbuatannya dan menjadi pelajaran bagi yang lain. Mari kita bersama-sama menjaga keamanan lingkungan kita.
